Jumat, Juli 20, 2007

Keinginan yang mendalam..

Menunggu waktu yang lama buat saya untuk bisa memulai lagi apa yang telah saya mulai sebelumnya...

7 tahun lamanya keinginan saya 'tuk berbagi, terkorbankan oleh hal-hal lain yang sebenarkan bukan menjadi kendala besar 'tuk menuangkan aspek bathin dari proses kehidupan ini.

Untuk mewadahi maksud tsb, di tahun 2000 saya mulai membuat http://sahabat-jiwa.host.sk, tapi sampai sekarang situs tersebut masih teronggok kosong, hitam...

Waktu...
kata ini sering menjadi alasan saya untuk tidak memulai, padahal begitu banyak waktu yang saya pergunakan untuk hal-hal lain yang lebih memperburuk manajemen waktu saya.
Apakah manusiawi atau apakah memang sudah di anggap wajarkah kalau manusia selalu melalaikan waktunya.. padahal merujuk kembali kata pepatah "...waktu adalah uang..."

Padahal dalam sholat, saya sering melafazkan surat al-'Ashr ""Demi waktu, sesungguhnya manusia dalam keadaan merugi, kecuali orang-orang yang beriman.. " yang menekan soal waktu yang banyak sekali kita buang (rugi) karena ketidakdisiplinan dan kesungguhan (iman) dalam menghargai waktu-waktu kita sendiri, tetapi masih sering peringatan ini terabaikan.

Walau sudah tidak dapat di ulang, tapi saya akan coba mengumpulkan kembali serpihan-serpihan kerugian tersebut dan menyusunnya kembali menjadi literatur yang akan terus saya pelajari dari proses kehidupan ini...

Semoga keinginan ini bukan lagi sekedar keinginan, semoga bisa menjadi manifestasi dari niat yang tulus tuk bisa menuangkan pengalaman bathiniah dari proses kehidupan saya...

Saya sangat terkesan oleh kata-kata yang disusun oleh Sutardji Calzoum Bachri, yang semoga beliau tidak keberatan karyanya saya cuplikan di blog ini dan situs http://sahabat-jiwa.host.sk, terima kasih saya kepada beliau atas karyanya yang begitu menginspirasi saya..

...
di butir pasir kutulis rindu-rindu
walau huruf habislah sudah
alifbataku belumlah sebatas allah
...

Tidak ada komentar: